Langsung ke konten utama

UNIKAL MENJADI TUAN RUMAH FINAL RAYA DUTA BAHASA JAWA TENGAH 2022

UNIKAL MENJADI TUAN RUMAH FINAL RAYA DUTA BAHASA JAWA TENGAH 2022


   Pekalongan (30/05/2022) – Final Raya Kompetisi Duta Bahasa dalam rangka Pemilihan Duta Bahasa tingkat Provinsi Jawa Tengah Tahun 2022 telah dilaksanakan di Universitas Pekalongan. Kompetisi ini diprakasai oleh Balai Bahasa dan Ikatan Duta Bahasa Jawa Tengah.

     Kompetisi ini diikuti dari kalangan mahasiswa dan mahasiswi Provinsi Jawa Tengah. Mahasiswa yang mengikuti kompetisi ini memiliki minat lebih dalam berbahasa yakni bahasa Indonesia, bahasa daerah, dan bahasa asing. Para finalis bersaing untuk memperebutkan kejuaraan Duta Bahasa Jawa Tengah Tahun 2022.

     Hernina mahasiswi dari Kota Semarang dan Ricardo mahasiswa dari Kabupaten Klaten terpilih menjadi pemenang Duta Bahasa Jawa Tengah dan akan mewakili Jawa Tengah untuk berkompetisi di duta bahasa nasional.
“Saya juga merasa terkejut dan merasa bahwa finalis-finalis lainnya juga memiliki bakat yang hebat dan menurut saya, Universitas Pekalongan sudah sangat membantu para kontestan di sini” Imbuh Hernina Juara 1 Duta Bahasa Jawa Tengah Putri.

     Kemudian Ricardo pemenang satu Duta Besar Jawa Tengah Putra juga mengungkapkan, “Saya merasa kaget dan tidak pernah menyangka menjadi pemenang satu karena bagi saya yang penting berusaha maksimal dalam serangkaian proses pemilihan disetiap kegiatan” Ujar Ricardo Juara 1 Duta Bahasa Jawa Tengah Putra.


     Pemilihan Duta Bahasa sendiri dibantu oleh Ikatan Duta Bahasa Jawa Tengah yang bertujuan untuk mencari tunas muda yang unggul dalam bidang sastra bahasa. Selain itu, mereka juga harus memiliki karya kebahasaan yang dapat dipresentasikan.

     “Kami sudah lama tertarik untuk bekerja sama dengan Unikal, kemudian untuk tahun ini kami berkolaborasi bersama dengan alumni Duta Bahasa Jawa tengah yang berasal dari Unikal” Ujar Ida Fitria selaku Ketua Ikatan Duta Bahasa Jawa Tengah.
Kompetisi Duta Bahasa Jawa Tengah ini merupakan ajang kejuaraan yang mencari generasi muda berbakat dalam bidang bahasa. Selain itu, mereka juga harus menjunjung trigatra bahasa yakni mengutamakan bahasa Indonesia, melestarikan bahasa daerah terutama bahasa Jawa, dan menguasai bahasa asing. 

   Menjadi kebanggaan tersendiri bagi Universitas Pekalongan yang telah dijadikan tuan rumah ajang kompetisi Duta Bahasa Jawa Tengah menjadikan Universitas Pekalongan lebih dikenal di masyarakat terutama mahasiswa Provinsi Jawa Tengah.

Penulis : Shofwatul Fu’adah
Reporter : Indah, Dyan Isma, Eva Nadia
Editor :  MUHAMMAD ADDI SYIRFAN









Komentar

Postingan populer dari blog ini

NASKAH ESAI: Membangun Media yang Memanusiakan Manusia

     Penulis: Diki Mardiansyah (Juara 3 Lomba Esai Festival Jurnalistik LPM Suaka UNIKAL 2021)      Media semakin tidak memegang etika jurnalistik dan menuju keadaan yang semakin mengkhawatirkan. Banyak malpraktik di industri media. Profesi wartawan banyak digunakan oleh orang-orang yang tidak jelas, hanya untuk mencari keuntungan pribadi semata. Baik dengan mencari “amplop”, memeras, clickbait, membuat media “abal-abal” yang tujuannya hanya mencari uang, atau menjadikan media memuat berita yang jauh dari nilai-nilai kemanusiaan      Hal itu, saya kira, menjadi pelanggaran kode etik yang sangat serius dan semakin menggejala. Dengan dilanggarnya kode etik jurnalistik itu, implikasinya adalah media tidak mencerminkan nilai-nilai kemanusiaan karena membuat berita yang tidak berkualitas dan bermutu. Padahal, media menjadi sarana penting untuk menyampaikan pesan tentang kemanusiaan. Sebab, kemanusiaan adalah nilai universal yang dapat menjadi landasan keharmonisan di dalam kehidup

JUKLAK DAN JUKNIS LOMBA KARIKATUR DIES NATALIS LPM SUARA KAMPUS UNIVERSITAS PEKALONGAN 2016

Tema Lomba : “Peran Independensi Media dalam Mempengaruhi Perspektif Publik” KETENTUAN PESERTA LOMBA KARIKATUR Peserta adalah mahasiswa dan pelajar SMA/SMK/sederajat yang berada di Kota dan Kabupaten Pekalongan. Lomba karikatur dilaksanakan secara on the spot pada hari Kamis tanggal 15 Desember 2016 pukul 08.00 – 11.00 WIB. Peserta menggunakan pakaian bebas, rapi, dan sopan serta memakai sepatu. Peserta wajib menaati tata tertib dan peraturan yang ada. Peserta wajib melakukan registrasi ulang maksimal 15 menit sebelum acara dimulai. KRITERIA LOMBA Penilaian berdasarkan orisionalitas, kesesuaian dengan tema, dan pesan yang disampaikan. Karya tidak boleh mengandung unsur pornografi dan SARA. Hasil karya boleh berwarna atau hitam putih. Juara 1, 2, dan 3 akan ditentukan oleh juri, dan juara favorit akan dipilih melalui suara terbanyak dari panitia. Pemenang berhak mendapatkan tropi, piagam penghargaan, dan uang pembinaan. TEKNIS LOMBA Peserta wajib membawa alat ga

Lulus Itu Pasti, Cumlaude Itu Pilihan

Lulus Itu Pasti, Cumlaude Itu Pilihan Universitas Pekalongan berhasil menyelenggarakan acara wisuda ke-44 dan peresmian Gedung F sebagai gedung termegah dan tertinggi, Sabtu 19/3. Gedung tersebut diresmikan oleh Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Prof. H. Mohamad Nasir, Ph.D., Ak. Sebanyak 392 mahasiswa menjalani upacara wisuda,12 di antaranya berhasil menjadi Mahasiswa Terbaik tahun 2016 ini dengan predikat cumlaude .          Salah satu Mahasiswa yang berhasil meraih predikat cumlaude dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) 3,90 tersebut adalah Dhurotul Khamidah (0610051212) dari Fakultas Keguruan Ilmu Pendidikan (FKIP) jurusan Pendidikan Matematika. Mahasiswa yang aktif dalam organisasi Himpunan Mahasiswa dan BEM FKIP   Universitas Pekalongan periode 2014-2015 itu menuturkan kendala yang paling sering dihadapi adalah perihal manajemen waktu. Kapan waktu untuk belajar dan waktu untuk berorganisasi harus diatur dengan baik kalaupun sulit. Sedangkan kiat-kiat