Langsung ke konten utama

Agar Tidak Chaos, Cecep Ijinkan Mahasiswa Lama Ikuti Inagurasi UNIKAL 2022

 Agar Tidak Chaos, Cecep Ijinkan Mahasiswa Lama Ikuti Inagurasi UNIKAL 2022


    Pekalongan, LPM Suara Kampus - Acara Malam Inagurasi (2/9) lalu, diselenggarakan sebagai penutup dari rangkaian kegiatan Propperti oleh BEM Universitas Pekalongan. Acara ini bertempat di halaman rusunawa Universitas Pekalongan. 
     Malam Inagurasi berlangsung dari pukul 19.00 hingga pukul 21.47 WIB. Acara ini dimeriahkan oleh penampilan band dari UKM Musik serta DJ Jono Joni, sebagai guest star. Penonton berasal dari mahasiswa baru dan sejumlah delegasi organisasi mahasiswa Universitas Pekalongan.
     Dari informasi yang beredar, acara ini hanya dapat diikuti oleh mahasiswa baru dan tidak dibuka untuk umum. Namun, beberapa mahasiswa lama merasa tidak terima dan beranggapan tidak adil karena mereka tidak diperbolehkan masuk untuk menikmati acara tersebut. 
     Mahasiswa lama merasa kecewa karena tidak diperbolehkan masuk dengan alasan ditakutkan akan membuat kerusuhan dan overload tempat. 
“Acara ini adalah Acara Inagurasi dalam rangka penerimaan mahasiswa baru. Dulu (inagurasi) mahasiswa lama sudah dilaksanakan walaupun masih pandemi dan tidak dilaksanakan secara offline. Acara ini akan diperioritaskan untuk mahasiswa baru," ungkap salah satu Petugas Keamanan Inagurasi.
   Sempat terjadi aksi saling dorong pintu gerbang dan keributan antara mahasiswa lama dan petugas keamanan. Mahasiswa lama terus mencoba menerobos masuk ke tempat acara. Keributan di depan pintu masuk semakin tidak terkendali hingga akhirnya panitia memutuskan untuk memperolehkan mahasiswa lama masuk dengan syarat menunjukkan Kartu Tanda Mahasiswa.

 “Pertimbangan mahasiswa lama tidak diperbolehkan masuk karena kita menghindari chaos yang terjadi pada saat inagurasi seperti di tahun 2019 kemarin," ujar Cecep selaku Ketua Pelaksana Inagurasi Propperti Universitas.
  Ia menambahkan alasan akhirnya pihak penyelenggara membuka pintu masuk untuk mahasiswa lama karena ditakutkan teman-teman yang tidak bisa masuk malah chaos di luar dan kita semua (Red. Penyelenggara) tidak bisa mengondisikannya.
  Diantara beberapa penonton yang kami wawancarai mengaku jika dia bukanlah mahasiswa Universitas Pekalongan. "Dari UDINUS. Bisa masuk karena orang dalam," jelasnya.
   Ini sangat disayangkan melihat mahasiswa lama sempat ditahan, sedangkan yang bukan merupakan mahasiswa Universitas Pekalongan diloloskan karena antar panitia saling kenal.

 Penulis : Redaksi.






Komentar

Postingan populer dari blog ini

NASKAH ESAI: Membangun Media yang Memanusiakan Manusia

     Penulis: Diki Mardiansyah (Juara 3 Lomba Esai Festival Jurnalistik LPM Suaka UNIKAL 2021)      Media semakin tidak memegang etika jurnalistik dan menuju keadaan yang semakin mengkhawatirkan. Banyak malpraktik di industri media. Profesi wartawan banyak digunakan oleh orang-orang yang tidak jelas, hanya untuk mencari keuntungan pribadi semata. Baik dengan mencari “amplop”, memeras, clickbait, membuat media “abal-abal” yang tujuannya hanya mencari uang, atau menjadikan media memuat berita yang jauh dari nilai-nilai kemanusiaan      Hal itu, saya kira, menjadi pelanggaran kode etik yang sangat serius dan semakin menggejala. Dengan dilanggarnya kode etik jurnalistik itu, implikasinya adalah media tidak mencerminkan nilai-nilai kemanusiaan karena membuat berita yang tidak berkualitas dan bermutu. Padahal, media menjadi sarana penting untuk menyampaikan pesan tentang kemanusiaan. Sebab, kemanusiaan adalah nilai universal yang dapat menjadi landasan keharmonisan di dalam kehidup

JUKLAK DAN JUKNIS LOMBA KARIKATUR DIES NATALIS LPM SUARA KAMPUS UNIVERSITAS PEKALONGAN 2016

Tema Lomba : “Peran Independensi Media dalam Mempengaruhi Perspektif Publik” KETENTUAN PESERTA LOMBA KARIKATUR Peserta adalah mahasiswa dan pelajar SMA/SMK/sederajat yang berada di Kota dan Kabupaten Pekalongan. Lomba karikatur dilaksanakan secara on the spot pada hari Kamis tanggal 15 Desember 2016 pukul 08.00 – 11.00 WIB. Peserta menggunakan pakaian bebas, rapi, dan sopan serta memakai sepatu. Peserta wajib menaati tata tertib dan peraturan yang ada. Peserta wajib melakukan registrasi ulang maksimal 15 menit sebelum acara dimulai. KRITERIA LOMBA Penilaian berdasarkan orisionalitas, kesesuaian dengan tema, dan pesan yang disampaikan. Karya tidak boleh mengandung unsur pornografi dan SARA. Hasil karya boleh berwarna atau hitam putih. Juara 1, 2, dan 3 akan ditentukan oleh juri, dan juara favorit akan dipilih melalui suara terbanyak dari panitia. Pemenang berhak mendapatkan tropi, piagam penghargaan, dan uang pembinaan. TEKNIS LOMBA Peserta wajib membawa alat ga

Lulus Itu Pasti, Cumlaude Itu Pilihan

Lulus Itu Pasti, Cumlaude Itu Pilihan Universitas Pekalongan berhasil menyelenggarakan acara wisuda ke-44 dan peresmian Gedung F sebagai gedung termegah dan tertinggi, Sabtu 19/3. Gedung tersebut diresmikan oleh Menteri Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Prof. H. Mohamad Nasir, Ph.D., Ak. Sebanyak 392 mahasiswa menjalani upacara wisuda,12 di antaranya berhasil menjadi Mahasiswa Terbaik tahun 2016 ini dengan predikat cumlaude .          Salah satu Mahasiswa yang berhasil meraih predikat cumlaude dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) 3,90 tersebut adalah Dhurotul Khamidah (0610051212) dari Fakultas Keguruan Ilmu Pendidikan (FKIP) jurusan Pendidikan Matematika. Mahasiswa yang aktif dalam organisasi Himpunan Mahasiswa dan BEM FKIP   Universitas Pekalongan periode 2014-2015 itu menuturkan kendala yang paling sering dihadapi adalah perihal manajemen waktu. Kapan waktu untuk belajar dan waktu untuk berorganisasi harus diatur dengan baik kalaupun sulit. Sedangkan kiat-kiat